Jumat, 20 September 2013

Pepatah Petitih Minangkabau

1.       Adat banagari mamaga nagari, adat bakampuang mamaga kampuang. (Adat bernegeri memagar negeri, adat berkampung memagar kampung)
Dikatakan juga : Tagak banagari mamaga nagari, tagak basuku mamaga suku. (Tegak bernegeri memagar negeri, tegak bersuku memagar suku).
Artinya: Nasihat kepada seseorang agar solidaritas dalam pergaulan hidup sehari-hari, janganlah mementingkan diri sendiri saja; hendaklah suka berkorban untuk negara dan bangsa
2.       Adat basandi sarak, sarak basandi kitabullah (Adat bersendi syara, syara bersendi kitabullah) bisa disambung dengan : Sarak mangato, adat mamakai (syara mengata, adat memakai)
Artinya : Adat dan agama di Minangkabau, selalu bantu membantu; adat memakaikan peraturan-peraturan yang sudah digariskan oleh syara (hukum Islam). Jadi semua urusan dalam negeri, terutama yang berhubungan dengan perhelatan nikah kawin, kematian dan lain-lain, selalu berdasarkan peraturan adat dan syariat dai Kitabullah (AlQuran).
3.       Adat di ateh tumbuah, pusako di ateh tampek (Adat di atas tumbuh, pusaka di atas tempat)
Artinya : Adat baru berdiri, jika tumbuh suatu peristiwa (kejadian), sebab itu seseorang yang akan membicarakan urusan adat sebuah negeri, haruslah lebih dahulu mengetahui akan tempat tumbuhnya satu-satu adat itu, karena walaupun pada hakekatnya adat itu sama, tetapi tempat kedudukannya berlain-lainan.
Demikian pula tentang pembagian pusaka menurut adat baru dapat dilakukana setelah mengenal tempat dan aturan-aturannya.
4.       Adat diisi, limbago dituang (Adat diisi, lembaga dituang)
Artinya: Ketentuan tentang pelaksanaan kehidupan masyarakat, yaitu mengerjakan sesuatu menurut yang telah dibiasakan (diadatkan).
5.       Adat dipakai baru, kain dipakai usang (adat dipakai baru, kain dipakai usang)
Suatu nasihat agar orang jangan menyia-nyiakan adat yang baik, karena adat itu bila selalu dipakai akan tetap baru; sedangkan kain dan benda-benda lain kalau selalu dipakai segera menjadi usang.
6.       To be continue

Tidak ada komentar:

Posting Komentar